Friday, March 6, 2009

Perjalanan berakhir dengan Niu Rou La Mien

Kemaren saya dengan beberapa teman saya ingin mendaftar internet di china telecom. Kami pergi pada pukul 3 sore waktu guangzhou. Suhu udara disini sangat dingin sekali, menurut google, suhu udara disini adalah 13 derajat celcius. Kita mulai berangkat menuju china telecom dengan menggunakan jaket dan beberapa membawa payung karena akhir-akhir ini sering turun hujan. Yang berangkat ke china telecom total berjumlah 9 orang (banyak banget, dengan kepentingan sendiri-sendiri). enam orang diantaranya ingin mendaftarkan internet (termasuk saya), satu orang yang memiliki passport (karena untuk apply internet membutuhkan pasport), dan satu orang lagi ingin menukarkan modemnya yang rusak. 

Kami sampai di china telecom kira2 pukul setengah lima sore, kami langsung mengantri karena takut kantornya tutup. Ketika kami mulai mendaftar, ternyata 3 dari 4 orang yang mendaftar tidak dapat menggunakan internet, karena line telepon yang digunakan, masih dalam masa kontrak. Internet disini seperti halnya speedy, sehingga membutuhkan line telepon untuk aktivasi. Karena kami tinggal di asrama, sehingga ada kemungkinan orang yang tinggal dikamar yang sama masih memiliki kontrak dengan china telecom. Internet disini dapat dikatakan murah sekali, untuk setahun dengan kecepatan 1Mbps dikenakan biaya 780yuan dan diberi pinjaman modem. Setelah semua urusan selesai, kami mulai berjalan pulang.

Perjalanan pulang menuju asrama menggunakan kereta bawah tanah / subway (disini disebut metro). Ketika keluar dari metro, ternyataaa hujan turun, tidak lebat tapi cukup untuk menambah dinginnya suhu di guangzhou -_-. dari pintu keluar metro, menuju asrama masih harus berjalan lagi kira-kira selama 10 menit. Perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan payung (bagi yang membawa) bagi yang tidak membawa payung, harus berusaha untuk share dengan teman lainnya. Kami mencoba untuk menunggu bis untuk menghindari jalan kaki yang cukup merepotkan. Kami menunggu bis di trotoar dengan guyuran hujan dan hawa yang dingin. Setelah bebrapa saat menunggu, ternyata bisnya belum tiba juga. kami bersabar dan menunggu beberapa saat lagi. Setelah beberapa saat kemudian, bis yang ditunggu tidak tiba juga -_-. Akhirnya kami memutuskan untuk berjalan kaki...

Perjalan menuju asrama cukup jauh dan jarang sekali ada tempat berteduh, jadi sebagian baju kami basah karena hujan. mendekati pintu barat dari kampus kami, terdapat tempat makan. Saya dan dhanan memutuskan untuk makan disana, sedangkan yang lainnya langsung pulang menuju asrama dan makan disana. Makanan disini sangat beragam sekali, dari semua menu yang ada, saya memilih niu rou la mian artinya mie dengan daging sapi wkwkkw. Sedangkan dhanan memilih mie dengan daging sapi dan beberapa rempah. 

La mien sangat berbeda dengan mie yang biasanya, karena adonannya baru dibuat ketika kami memesan, jadi masih fresh :D. mienya pun lebih besar dari mie biasa tapi lebih kecil dari udon wkwkkw. Rasanya nikmat sekali, mienya kenyalnya pas banget, maknyusss deh :D. Apalagi makannya di udara yang dingin-dingin, makin mantap ajah. Takaran saji yang diberikan sangat banyak sekali, setara dengan 2 porsi makanan biasa. Harga dari niu rou la mien ini adalah 6 yuan setara dengan 11ribu rupiah. Harga yang cukup normal untuk makanan disekitar kampus kami. Setelah menikmati makanan yang hangat, kami melanjutkan perjalanan keasrama. Segini dulu ceritanya, sekarang saya mau pergi makan malatang lagi wkwkwkwk.


1 comment:

  1. enkan yg di bungkus apa di mkn d t4 tuh fic?
    wkwkwkwkw..
    ayu malatang lg.. wkwkwkwkw..

    ReplyDelete